Hari kesembilan dalam rangka
menumbuhkan pohon literasi di rumah kami, akhirnya membuahkan hasil. Setelah sebelumnya
saya begitu putus asa karena Eza tak kunjung mau “move on” dari buku
kesukaannya yang membuat saya bosan membacakannya, akhirnya saya berhasil juga
membuat Eza berpaling ke buku lain.
Minggu-minggu ini adalah minggu yang
hectic dan lumayan padat bagi saya, apalagi mba pengasuh pulang kampung
untuk mempersiapkan pernikahannya, maka pikiran dan tenaga saya pun terbelah
untuk beberapa urusan diantaranya, yang utama adalah pekerjaan saya sebagai
istri, ibu dan guru sedangkan pekerjaan “sunnah” adalah sebagai fasilitator di
kelas bunda sayang, manager keuangan nasional, pengurus koperasi dan menulis
blog untuk melatih kemampuan menulis saya. Wah ternyata banyak juga ya, pantas
saja hampir tiap hari rasanya 24 jam itu terasa kurang. Belum lagi target
Ramadhan saya kali ini ingin mengkhatamkan 2 kali baca Al-Qur’an.
Maka agenda membacakan buku kepada
Eza sering terlewat, apalagi dia tampak menikmati masa bermain bersama
teman-temannya, terutama yang sifatnya outdoor seperti main sepeda,
lari-larian dan lain-lain. Sementara si bunda harus menyelesaikan pekerjaan
publik dan domestik seperti menyapu, ngepel, mencuci dan menyeterika pakaian. Beruntung
ada mamah yang mengamankan urusan masak memasak.
Pagi hari, saya mengantar Mamah
jalan dan berbelanja ke Pasar Modern. Setelah beres, pulang ke rumah
menyelesaikan urusan setrikaan dan koperasi. Eza tak mau tidur siang, saat saya
sedang diskusi via wa tentang pendirian koperasi IIP, Eza ingin main bersama
saya, bukan memilih tidur bareng papanya, padahal papanya sudah menawarkan. Mungkin
karena tadi pagi dia baru bangun jam 7.30 jadi sepertinya memang tidak ngantuk.
Akhirnya saya ajak baca buku.
Saya mencari cara untuk menarik
perhatian Eza pada buku “baru”, tidak pada buku favorit nya yang sudah dibaca
berulang-ulang. Maka saya ambil buku Alam Kehidupan, Dari tetumbuhan sampai
perlindungan kehidupan dari Tira Pustaka yang penampakannya seperti ini :
Di dalamnya, berbagai aneka tumbuhan
dan hewan diceritakan dengan sangat detail. Ada beberapa gambar yang saya buka
secara sengaja agar Eza tertarik, seperti dinosaurus, kadal, koala, yang belum
dia kenal. Dan berhasil, yeah alhamdulillah. Eza pun membuka-buka buku sambil
bertanya ini itu. Untung ada teks di dalamnya yang menjelaskan, kalau ngga ada
teks, si bunda mati gaya deh melayani pertanyaan Eza.
Ternyata cara supaya Eza tak melulu
membaca buku yang sama adalah dengan tidak memperlihatkan buku favoritnya dan
mengenalkan buku lain yang lebih menarik minatnya. Kalau cowo biasanya senang
kan tuh dengan berbagai hewan, jadi diambillah buku itu untuk menarik perhatian
Eza. Memang menjadi seorang ibu itu harus kreatif ya mencari berbagai
alternatif kegiatan untuk anak, sementara si bunda itu menurut hasil talent
mapping itu sungguh tak kreatif hiks hiks.
Tapi semoga tetap semangat menemani
perjalanan Eza dalam berpetualang dalam kehidupan ini. Sebelum Eza belajar
banyak hal, si bunda harus aktif mencari tau dulu tentang berbagai hal karena
anak-anak zaman sekarang sudah tak zamannya lagi dicekokin dan diberikan
informasi, tapi sudah harus mencari sendiri dan berfikir kritis terhadap
berbagai hal. Oke semangattt...
Semoga Bermanfaat
Jumat, 160617.23.50
#GameLevel5
#Tantangan10Hari
#Day9
#KuliahBunsayIIP
#ForThingstoChangeIMustChangeFirst
#odopfor99days#semester2#day34
No comments:
Post a Comment