Monday, June 12, 2017

Pohon Literasi Day 5 : Aku Pengen Baca Quran



Setelah proyek Ramadhan keluarga Al Zayyan berjalan beberapa waktu, lama-lama yang datang makin sedikit hiks hiks. Begitulah fenomena ngaji saat ini, semangat di awal, lama-lama makin tergerus kesibukan, baik gurunya maupun muridnya. Peer besar deh jika ingin serius dengan proyek keluarga, harus sabar dan banyak ide dalam berinovasi. Ini mah jumlah yang datang sudah berkurang saja, sudah membunuh semangat yang sempat membara di awal.

Begitupula dengan semangat Eza mengaji, ia lebih senang belajar sambil menonton Diva the series yang belajar huruf hijaiyah. Eza hafal seluruh huruf hijaiyah saja, karena nonton dari video Diva the series. Tapi saat belajar dari buku Iqro, malah kabur-kaburan hihi. Sepertinya gaya belajar kinestetik Eza dominan dan si bunda harus mengumpulkan ide supaya Eza belajar iqro dengan lebih inovatif. Sementara ini cara saya mengajar masih ala jadul, dengan membaca buku iqro secara berurutan dari iqro 1. Dan Eza stag di huruf kho.

Hari Jumat lalu, si mbak mudik ke Banjarnegara untuk persiapan mudik. Alhamdulillah hari Sabtu mamah datang buat nemenin Eza. Jadi saat bunda dan papa harus kerja, ada mamah yang nemenin Eza. Nah mamah ini rajin mengajinya, baru tanggal 15 Ramadhan udah khatam aja tuh Al-Qur’an, si bunda malah kalah. Maka saat mamah tadarus, Eza ketularan deh pengen tadarus, dia minta dibawain Qur’an seperti mamah, kaya bener aja ngaji hihi. Yah pengkondisian awal lah untuk mengenal Al-Qur’an. Semoga datangnya mamah juga turut membawa perubahan positif pada Eza,  terutama dalam hal mengkondisikan iklim dan suasana akrab dengan Al-Qur’an.


Alhamdulillah Eza sudah sedikit demi sedikit mengenal Al-Qur’an, walau belum bisa baca huruf hijaiyah di iqra 1, tapi sudah mengenal huruf hijaiyah, lebih awal dari huruf latin. Memang untuk membiasakan membaca Al-Qur’an, perlu pengkondisian lingkungan dan fasilitas penunjang. Saya baru membelikan puzzle huruf hijaiyah dan papanya membelikan buku Iqra. Sekali lagi tantangannya adalah konsistensi. Eza adalah anak yang pintar, pintar juga mencari alasan untuk menghindar jika diajak belajar iqra, hehe. Semoga dengan pohon literasi ini, selain membaca buku, juga bisa membuat Eza lebih antusias membaca dan belajar iqra.

Semoga Bermanfaat

Senin, 120617.21.00
#GameLevel5
#Tantangan10Hari
#Day5
#KuliahBunsayIIP
#ForThingstoChangeIMustChangeFirst

#odopfor99days#semester2#day30

No comments:

Post a Comment

Postingan Favorit