Setelah proyek Ramadhan keluarga Al
Zayyan berjalan beberapa waktu, lama-lama yang datang makin sedikit hiks hiks.
Begitulah fenomena ngaji saat ini, semangat di awal, lama-lama makin tergerus
kesibukan, baik gurunya maupun muridnya. Peer besar deh jika ingin serius
dengan proyek keluarga, harus sabar dan banyak ide dalam berinovasi. Ini mah
jumlah yang datang sudah berkurang saja, sudah membunuh semangat yang sempat
membara di awal.
Begitupula dengan semangat Eza
mengaji, ia lebih senang belajar sambil menonton Diva the series yang belajar
huruf hijaiyah. Eza hafal seluruh huruf hijaiyah saja, karena nonton dari video
Diva the series. Tapi saat belajar dari buku Iqro, malah kabur-kaburan hihi. Sepertinya
gaya belajar kinestetik Eza dominan dan si bunda harus mengumpulkan ide supaya
Eza belajar iqro dengan lebih inovatif. Sementara ini cara saya mengajar masih
ala jadul, dengan membaca buku iqro secara berurutan dari iqro 1. Dan Eza stag
di huruf kho.
Hari Jumat lalu, si mbak mudik ke
Banjarnegara untuk persiapan mudik. Alhamdulillah hari Sabtu mamah datang buat
nemenin Eza. Jadi saat bunda dan papa harus kerja, ada mamah yang nemenin Eza. Nah
mamah ini rajin mengajinya, baru tanggal 15 Ramadhan udah khatam aja tuh Al-Qur’an,
si bunda malah kalah. Maka saat mamah tadarus, Eza ketularan deh pengen tadarus,
dia minta dibawain Qur’an seperti mamah, kaya bener aja ngaji hihi. Yah pengkondisian
awal lah untuk mengenal Al-Qur’an. Semoga datangnya mamah juga turut membawa
perubahan positif pada Eza, terutama
dalam hal mengkondisikan iklim dan suasana akrab dengan Al-Qur’an.
Alhamdulillah Eza sudah sedikit demi
sedikit mengenal Al-Qur’an, walau belum bisa baca huruf hijaiyah di iqra 1,
tapi sudah mengenal huruf hijaiyah, lebih awal dari huruf latin. Memang untuk
membiasakan membaca Al-Qur’an, perlu pengkondisian lingkungan dan fasilitas
penunjang. Saya baru membelikan puzzle huruf hijaiyah dan papanya membelikan
buku Iqra. Sekali lagi tantangannya adalah konsistensi. Eza adalah anak yang
pintar, pintar juga mencari alasan untuk menghindar jika diajak belajar iqra,
hehe. Semoga dengan pohon literasi ini, selain membaca buku, juga bisa membuat
Eza lebih antusias membaca dan belajar iqra.
Semoga Bermanfaat
Senin, 120617.21.00
#GameLevel5
#Tantangan10Hari
#Day5
#KuliahBunsayIIP
#ForThingstoChangeIMustChangeFirst
#odopfor99days#semester2#day30
No comments:
Post a Comment