Sunday, November 5, 2017

Naik Sepeda : Lika Liku Keberanian



Saat ini Usia Eza adalah 4 tahun kurang 3 bulan. Sedang semangat bermain, eksplorasi berbagai hal dan senang mencoba hal baru. Banyak keterampilan yang sudah dikuasainya, termasuk bersepeda. Biasanya dia sudah puas dengan kemampuan bersepedanya, dengan menambahkan satu roda dibelakang lagi, sehingga menjadi tiga roda. Kemarin, tiba-tiba Eza minta dilepas roda ketiganya dan ingin mencoba bersepeda dengan menggunakan dua roda. Papanya pun membantu melepaskan roda samping dari sepedanya.

Agak ngeri-ngeri sedap sih sebenarnya membiarkan Eza bersepeda roda saat usianya belum genap 4 tahun, temannya yang 5 tahun saja ada yang belum bisa bersepeda roda dua. Tapi karena Eza semangat 45, emaknya berusaha tidak panik, papanya berusaha membantu dengan mengajarinya cara mengawali naik sepeda roda dua. Senang sekali melihat relasi ayah-anak seperti dalam foto ini. Bersyukur sekali punya suami yang banyak meluangkan waktu untuk Eza. Emaknya bagian mendokumentasikan saja.

Mana sisi kreatifnya? Kan tantangan level 9 ini tentang kreatifitas, ko tulisannya tentang bermain sepeda. Terkesan mengada ada kan? Bagi saya, usaha suami untuk mencopot roda sepeda Eza, mengajari cara baru bersepeda roda dua pada Eza, itu kreatif banget. Bagaimana Eza yang tadinya naik sepeda roda empat, lalu satu dilepas, menjadi roda tiga, dan sekarang ingin mencoba menjadi roda dua, bagi saya itu sebuah prestasi yang membutuhkan kreatifitas tinggi, terutama dalam membangun mental berani pada Eza.


Bagaimana saya harus menahan kepanikan, saat Eza pertama kali mempraktekkan ajaran papanya dalam bersepeda roda dua, sekali berhasil lalu kali kedua jatuh dan menangis, duh rasanya ga tega banget deh. Tapi kalau saya panik, Eza ga akan berani dan ga akan bisa bisa nantinya. Maka saat dia jatuh, saya dan papanya berusaha tenang, menahan rasa sedih dan khawatir, menghampiri Eza dan membesarkan hatinya, kembali mengajarinya lagi supaya tidak putus asa. Sungguh itu tidak mudah dan membutuhkan kreatifitas tinggi saat menjalaninya. Jika gagal, Eza akan cepat menyerah dan takkan berani mencoba sesuatu yang baru lagi. Dan itu kegagalan saya sebagai orang tua. Semoga Eza tak gampang menyerah dan selalu akan berani mencoba sesuatu yang baru untuk menambah pengalaman hidupnya.

Semoga Bermanfaat

Ahad, 051117.23.59
#Tantangan10Hari
#Level9Day2
#KuliahBunsayIIP
#ThinkCreative
#odopfor99days#sesi3#day38

No comments:

Post a Comment

Postingan Favorit