Wednesday, November 15, 2023

TERPILIH MENJADI KORKEL 4E DI SDIT DQ

 


Sebenarnya ini adalah info beberapa bulan lalu. Saat Eza naik kelas 4 di SDIT Darul Quran Mulia, ada pemilihan koordinator kelas 4E, lalu diadakan pemilihan via g form, dan itulah hasilnya di foto. Mama Rakha menjadi ketua, si bund Eza menjadi sekertaris dan mama Riza jadi bendahara. Ini formasi korkel saat kelas 3 E dan ternyata terpilih kembali. 
Tulisan ini hanya bermaksud mengabadikan momen, semoga suatu saat menjadi kenangan indah di hari tua hehe...

Selama setahun kemarin, saat menjadi koordinator kelas 3 E, banyak pengalaman dan hikmah yang didapat. Menjadi penghubung komunikasi antara orangtua wali murid di kelas dengan pengurus komite, dan juga menjadi mediator dengan ustadzah wali kelas. Saya yang tadinya hanya sebagai orangtua saja, tau beres, saat menjadi korkel menjadi tau bagaimana proses terjadinya sebuah kebijakan, suara hati para orangtua terhadap program dan tugas-tugas sekolah, dan disitulah saya menjadi banyak belajar.

Betapa tidak mudahnya mengelola banyak orang dengan berbagai pemikiran yang berbeda. Kepentingan sekolah, tentu berbeda dengan keinginan orangtua, berbeda juga dengan keinginan para guru, ustadz dan ustadzah. Perlu adanya mediator yang mendengar semua keluhan, mempertimbangkan semua kepentingan untuk kemudian mengambil keputusan sebagai solusi bersama. Tentu tidak ada keputusan yang bisa memuaskan semua pihak, tapi yang penting adalah mengkomunikasikan kebijakan itu secara transparan dan logis.

Dan masih ada beberapa bulan ke depan untuk mengemban amanah sebagai koordinator kelas 4 E. Tidak ada yang kebetulan saat kita ditakdirkan di suatu tempat, bertemu dengan seseorang, diamanahkan dengan suatu jabatan, semuanya pasti ada tujuan Allah untuk kita gali. Untuk apa kita ditempatkan di suatu kelompok, mengapa kita harus bertemu seseorang, semuanya pasti mengandung hikmah dan tujuan dalam kehidupan kita. Tugas kita lah mencari jawabannya. Mari berpetualang terus untuk menebarkan kebaikan dan mengumpulkan amal. Karena sebaik-baik manusia bukanlah yang banyak hartanya, yang banyak ilmunya, tapi yang paling banyak menebar manfaat untuk sekitarnya.


Semoga bermanfaat
Serpong, 14.11.23.17.23
Wassalam
Eva Novita Ungu

No comments:

Post a Comment

Postingan Favorit