Friday, October 13, 2023

AYO KE AQSHO

 



Pada bulan September akhir, sekitar tanggal 19-21 September, saya dan rombongan alhamdulillah berkesempatan mengunjungi masjid Aqsha. Alhamdulillah kondisi masjid saat itu aman, sangat kondusif dan syahdu sekali. Ngangenin dan ingin kembali lagi.

Tiba tiba di hari Sabtu tanggal 7 Oktober, para pejuang Palestina melakukan operasi yang disebut, "Taufan Al Aqsha" atau "Badai Aqsho". Operasi ini bertujuan untuk membalas kejahatan-kejahatan rezim Zionis Israel terhadap rakyat Palestina dan masjid Aqsho. Serangan ini dilakukan melaui darat, laut dan udara yang meliputi seluruh wilayah Gaza dan mencakup 50 pangkalan militer Israel dan pemukiman Zionis di sekitar Gaza. Operasi tersebut membuat kami, rombongan yang baru pulang dari Aqsho, sangat terkejut mendengarnya karena jaraknya sekitar 2 minggu dari kami pulang.

Salah satu ciri penting dari operasi Badai Al Aqsho adalah ketaatan penuh terhadap prinsip tindakan kejutan, yang menjadikan militer Israel tidak siap menghadapi para pejuang Palstina. Israel pun ketar ketir menghadapi serangan ini dan tentu saja mereka membalas dengan membabi buta, mencari dukungan internasional, dan malah menuduh para pejuang Palestina sebagai teroris. Playing victim banget ya guys...

Foto dibawah ini diambil saat sore hari menikmati suasana sekitar masjid Aqsho. 


Foto dibawah ini diambil saat saya mau mengibarkan bendera siswa angkatan kelas XI yaitu calastra. Saya minta bantuan beberapa anak Palestina, dan ternyata mereka sangat antusias melakukannya.

Setelah peristiwa Taufan Aqsho ini, beberapa kalangan memang mengkhawatirkan kondisi Aqsho. Beberapa media memberitamemkan bahwa masjid Aqsho juga diserang. Di beberapa grup Aqsho yang saya ikuti juga, ada perdebatan apakah rencana ziarah ke Aqsho yang sudah diagendakan, tetap dilanjutkan atau diskip aja karena melihat kondisi yang ada. Dan alhamdulillah kami semua senang sekali saat ada foto di grup yang mengabarkan bahwa grup yang berangkat tanggal 12 Oktober 2023 Alhamdulillah aman berada disana dan untuk turis ternyata minim pemeriksaan.

Aqsho memang sepi saat masih berkunjung, ada beberapa faktor tidak banyak para peziarah yang melakukan kunjungan ke Masjid Aqsho, diantaranya adalah faktor visa nya yang agak ribet dan perjalanan menuju perbatasannya. Tapi kita harus tetap mensyiarkan untuk meramaikan ziarah Aqsho untuk memakmurkan masjid Aqsho agar mereka para Zionis tidak punya alasan untuk menghancurkan Aqsho hanya gara gara sepi pengunjung. Semoga Palestina segera pulih kembali, dan mari tidak lelah berdoa untuk kemerdekaan dan kemenangan Palestina. 



Jadi ke Aqsho? siapa takutt
Ayo ke Aqsho

Wassalam
Serpong, 131023.17.00
Eva Novita Ungu



No comments:

Post a Comment

Postingan Favorit