Wednesday, July 12, 2023

TRIP TO PADANG, SUMBAR, DAY 4, Danau Maninjau n Pulang ke jakarta

Hari keempat ini adalah hari terakhir di Padang. Tak terasa sudah 4 hari kami di Padang dan sekarang saatnya menyiapkan kepulangan. kami check out hotel jam 7 pagi, kami sempatkan untuk foto depan jam gadang sebelum meninggalkan kota Padang, beginilah pose penganten jadul depan gadang hehe


Lalu kami kembali menuju bis, untuk bersiap menuju Panorama Ngarai Sianok, sambil menunggu kepulangan kami di Jakarta yang menggunakan pesawat Lion Air yang dijadwalkan jam 17.25. Ada satu bis yang penerbangannya dijadwalkan jam 3 sore, sehingga tak ikut rombongan kami. Alhamdulillah kami masih sempat mampir ke Panorama Ngarai Sianok. Ngarai Sianok ini merupakan lembah sempit yang dikelilingi oleh bukit-bukit bertebing curam yang dihiasi dengan aliran sungai kecil di tengahnya. Konturnya terbentuk dari proses turunnya sebagian lempengan bumi, sehingga menimbulkan patahan berwujud jurang yang curam. Ini adalah view yang sangat tepat untuk berpose ria, kami sempatkan untuk foto terbang di tempat ini. Alhamdulillah adad beberapa fotografer dadakan yang handal untuk mengambil angel yang tepat. Beginilah hasilnya







Setelah puas berpose ria, kami pun melanjutkan perjalanan menuju Danau Maninjau dengan melewati Jalan Kelok 9. Menurut Wikipedia, Jalan Kelok 9 ini dibangun semasa pemerintahan Belanda antara tahun 1908-1914. Jalan ini meliuk melintasi Bukit Barisan yang memanjang dari Utara ke Selatan Pulau Sumatera. Jika direntang lurus, panjang kelok 9 hanya 300 meter dengan lebar 5 meter dan tinggi sekitar 80 meter. Dari catatan kementerian PU, dalam sehari jalan ini dilalui lebih dari 10.000 unit kendaraan dan pada saat libur atau perayaan hari besar bisa meningkat 2 sampai 3 kali lipat. Untuk mengantisipasi hal ini, dibangunlah jembatan layang kelok 9. Jembatan layang ini dibangun pada tahun 2003 dan terdiri dari 6 jembatan dan memiliki ruas jalan selebar 12.5 meter.

Alhamdulillah saat kami lewat, jalan kelok ini sangat lengang dan lancar, tidak macet. Beginilah penampakan jalan kelok yang kami lalui.




Dan setibanya di Danau Maninjau, makin bertambahlah kekaguman kami pada Kebesaran Allah dalam menciptakan alam Minang untuk Indonesia ini. Luar biasa, seperti kaca dan foto, tapi itu nyata dan sangat indah sekali pemandangannya. Alhamdulillah sempat foto grup di tempat ini


Setelah itu, kami pun makan siang di restaurant, dan langsung bersiap menuju Bandara Internasional Minangkabau. Alhamdulillah kami tiba di Bandara pukul 4, langsung check in, dan menunggu di Gate 4. Beberapa orang dari kami pun langsung menuju musholla untuk Shalat Jama Qashar Dhuhur dan Ashar. Dan seperti biasa, Lion air ini ahlinya delay, jadi kami pun sudah mempersiapkan diri, tapi ternyata delay nya lebih dari yang dibayangkan. Selanjutnya kisah delay ini akan dilanjutkan di tulisan berikutnya.

Nantikan ya

Wassalam

Eva Novita Ungu

12.07.23.04.30



No comments:

Post a Comment

Postingan Favorit