Thursday, March 10, 2016
Saat Eza Hujan Hujanan
Saat
saya kecil, hujan adalah merupakan salah satu moment yang saya rindukan. Entah
kenapa, kebanyakan anak kecil biasanya suka main air. Walaupun seringkali dilarang
orangtua untuk hujan-hujanan, tapi tetap saja suka dengan hujan ini. Untungnya,
rumah saya dulu, ada pekarangan depan yang diberi keramik, jadi sering
dimanfaatkan sebagai arena perosotan. Seru dan mengasyikkan ...
Nah,
Eza ternyata suka sekali main hujan hujanan. Eza yang sempat takut air saat saya ajak renang pertama kali di
usia setahun lebih, alhamdulillah setelah beberapa kali diajak renang lagi, Eza
malah susah berenti main air. Kadang kalau mbaknya sedang mencuci sendal, atau
saat saya mencuci motor, Eza pasti ingin nimbrung dengan main basah
basahan. Saya dan suami pun tak melarang. Biarlah saat Eza main air, berenang,
atau hujan hujanan, itu adalah saat ia mengekspresikan diri dan saat membangun
kekuatan tubuhnya terhadap air. Walau sempat khawatir kena flu setelah main
air, tapi tetap saja tak tega melarang, apalgi binar-binar kebahagiaan itu
terpancar jelas di wajah Eza saat main air dan hujan hujanan.
Ternyata anak bermain hujan hujanan itu ada
manfaatnya juga lho. Saat bermain hujan, tubuh anak berusaha mengimbangi
perubahan suhu yang drastic, sama juga dengan air dingin. Dengan membiarkan
sesekali anak bermain hujan, maka tubuhnya akan lebih mampu beradaptasi dengan
hujan.
Walaupun begitu, kondisi tubuh anak tetap harus
diperhatikan. Jika anak sedang kurang fit, baiknya kita tak membiarkan ia hujan
hujanan. Setelah sehat kembali, barulah kita biarkan ia bersenang-senang dengan
air hujan karena mungkin saja, kegembiraan saat bermain hujan lebih besar
daripada saat ia bermain di tempat lain.
Saya dan suami ingin sekali Eza
menikmati masa kecilnya dengan ceria, banyak bermain, banyak bereksplorasi dan
tak banyak dikekang dengan berbagai larangan dan mitos yang tak jelas. Tapi tetap
kami sebagai orangtua memiliki batas warning, kapan ia harus dituruti
keinginannya, kapan juga harus belajar menahan diri dan tak selalu dipenuhi
keinginannya.
Semoga dengan mencintai hujan,
suatu saat ia juga tak takut dengan gelombang dan ujian apapun yang akan
dihadapinya. Belajar menghadapi masalah dan bersiap menanggung resiko terhadap
apa yang sudah dilakukannya, mungkin itu juga merupakan hikmah dari bermain
hujan hujanan ini.
Subscribe to:
Post Comments (Atom)
Postingan Favorit
-
Jika kita membaca al-Qur'an secara teliti, ada beberapa kata yang digunakan untuk menjelaskan suatu makna. Tentang penciptaan misalny...
-
Secara garis besar, kalam insya’i terbagi menjadi dua yaitu thalabi dan ghair thalabi . Definisi Insya Thalabi adalah yang kalimat ...
-
Nama Allah al-'Afuww,al-Ghafur dan al-Ghaffar jika diterjemahkan ke dalam bahasa Indonesia, artinya sama yaitu Maha Pengampun. Tapi se...
No comments:
Post a Comment