Hari Rabu kemarin, saya mengawas ujian tengah semester
di sekolah. Ujian dimulai pukul 7.30 dan berakhir pukul 12 siang. Saat
istirahat, saya tak pulang, terus saja berkutat di depan komputer. Hari ini
hujan mengguyur kota Serpong dan sekitarnya. Sejak malam, hujan sudah membasahi
bumi kampus kami, hingga pagi menjelang sekolah, hujan tetap belum berhenti.
Siswa pun berangkat dengan menggunakan payung, pun juga termasuk saya. Biasanya
saya menggunakan motor saat ke sekolah, tapi berhubung hujan, maka saya
putuskan jalan kaki sambil membawa payung.
Saat ujian berakhir pukul 12 siang, saya pulang bareng
teman saya yang juga tetangga sebelah rumah, jadi kami berjalan kaki menuju
rumah. Tak lama kemudian, adzan dhuhur berkumandang, saya ko mendadak lupa dengan
program dan niat saya untuk shalat berjamaah di masjid sebisanya. Malah saya
hampiri Eza, rasanya udah kangen aja, padahal baru tak bersua beberapa jam
saja. Cuaca juga masih hujan, sempurna tuk jadi alasan saya tak berangkat ke
masjid. Padahal kalau diniatkan serius, mestinya bisa.
Akhirnya saya pun melewatkan kesempatan shalat dhuhur
berjamaah di masjid dan tetap melakukannya berjamaah di rumah bareng mba nya. Setelah
itu, rasa sesal mendera. Penyesalan memang selalu datang di akhir.