Thursday, March 3, 2016

Sedekah Nasi Bungkus : Sejuta Cinta untuk Dhuafa




 

“Rejeki itu pasti…kemuliaan harus dicari”

Kalimat diatas merupakan tagline komunitas Institut Ibu Profesional (IIP). Komunitas Institut Ibu Profesional yang bermula dari kota Salatiga, kota asal Foundernya berasal yaitu Ibu Septi Peni Wulandani tidak hanya mewadahi para ibu untuk belajar menjadi ibu yang terbaik di rumah, namun juga memberi nilai sosial di masyarakat. Mulai tahun 2014 IIP Salatiga melakukan sedekah jumat rutin setiap jumat pagi dengan membagikan sarapan untuk para tukang becak, pemulung, dan orang-orang papa di jalan raya. Dan sejak bulan Oktober 2015 program ini diluncurkan secara serentak di seluruh daerah tempat komunitas IIP berada dengan nama Sejuta Cinta.. Sedekah Jumat untuk Tanah Air tercinta.

Awalnya saya ragu kegiatan ini akan berlangsung di IIP Tangsel. Dengan berbagai kesibukan membernya yang tersebar di daerah Bintaro, BSD, Ciputat, Pamulang dan lain-lain, saya merasa kegiatan ini berat untuk dilakukan, apalagi saya sendiri bekerja dan setiap hari Jumat ada kegiatan pengajian jumat yang rutin dilakukan per minggu setiap hari Jumat.

Tapi bukan ibu kreatif namanya kalau tidak punya solusi dengan berbagai permasalahan yang ada. Dengan insiatif salah satu member, kegiatan sedekah nasi bungkus ini dilakukan per area. Ada area Pamulang, BSD dan Bintaro. Dan karena hari Jumat tidak bisa saya lakukan, akhirnya dengan berbagai diskusi, untuk BSD diputuskan lah hari Minggu tanggal 14 Februari sebagai kegiatan perdana sedekah nasi bungkus IIP Tangsel untuk area BSD.

Cerdik Memilih Tempat Bermain (Gratis)





 

Memiliki anak usia batita yang sedang aktif dan senang bermain, harus cerdik dalam memberikan tempat bermain sebagai sarana mengaktualisasikan dan mengeksplorasi potensi dirinya. Akhir akhir ini saya sedang dilanda ketagihan untuk mengajak eza dan temannya untuk bermain di area bermain gratis yang terdapat di dalam sebuah kawasan perumahan elit di BSD Tangerang Selatan.

 

Awalnya ada teman yang memberitahu bahwa ada area bermain gratis yang bagus dan sepi. Setelah menyebutkan lokasi perrumahannya, saya langsung mencarinya. Ternyata benar. Walaupun lokasinya ada di dalam kawasan perumahan, dan kita harus melewati security untuk menuju area bermain ini, saya tak takut dan tak gentar, aslinya ga tahan malu untuk sering bermain di area bermain ini.

 

Rumah Belajar Bahasa Arab IIP Tangsel




 

IIP merupakan komunitas Ibu Ibu Profesional yang menjadi sarana belajar bersama menjadi oorangtua. Saya bergabung di komunitas IIP Tangerang Selatan ini belum lama, tapi alhamdulillah banyak manfaat yang sudah didapat. Diantaranya bisa berkenalan dan belajar dengan para ibu-ibu hebat yang tergabung dalam komunitas ini.

 

Rumah belajar (Rumbel) yang sudah saya ikuti diantaranya adalah menjahit, memasak, berenang. Yang akan menyusul adalah rumbel urban farming, kelas berkebuh. Seru-seru kan rumbel nya?

 

Nah rumbel yang baru diadakan adalah rumah belajar bahasa Arab. Setelah didata, ternyata banyak juga yang berminat. Di sela sela kesibukan para ibu yang mengantar jemput anak, yang bekerja, yang berbisnis, akhirnya alhamdulillah dapat terlaksana juga rumbel bahasa Arab ini yang diadakan di rumah salah satu member di Vila Dago Pamulang.

 

Postingan Favorit