Saturday, March 26, 2016

UAMBN : Ujian Akhir Madrasah Bertaraf Nasional


 

Pada tanggal 14-16 Maret 2016, seluruh siswa Madrasah Aliyah di Indonesia secara serentak menjalani Ujian Akhir Madrasah Bertaraf Nasional (UAMBN), termasuk siswa siswi kami di Madrasah Aliyah Negeri Insan Cendekia Serpong.

 

UAMBN yang terdiri dari 5 bidang studi yaitu Sejarah Kebudayaan Islam, Aqidah Akhlak, Fiqh, Quran Hadits dan Bahasa Arab. Sebelumnya siswa siswi kami telah mendapatkan pembekalan dan pendalaman materi materi yang akan diujikan, baik sebulan sebelumnya maupun pada malam sebelum ujian itu dilaksanakan. Karena sekolah kami berasrama, jadi siswa lebih mudah untuk diberikan pembekalan dan pembinaan, karena bisa menggunakan waktu malam hari sebagai waktsu untuk belajar tambahan.

 

Sebelum ujian, ada ritual unik atas inisiatif siswa sendiri, mereka akan berdoa bersama dengan mengikuti bacaan salah seorang temannya, kemudian bersama-sama berdoa di depan kelas, sambil berdiri. Rasanya adem banget melihat fenomena remaja seperti ini, di tengah gencarnya berita tentang remaja yang aneh-aneh, melihat akhlak mereka, spiritualisme mereka, rasanya saya banyak berharap masa depan Indonesia akan lebih cerah di tangan mereka nanti. Doa seorang guru semoga dapat menembus langit. Aamiin.

 

Saat UAMBN, siswa juga mendapat suntikan konsumsi dari para orang tua yang tergabung dalam komite madrasah. Sebelum ujian, tiap sore atau malam, makanan dikirim ke gedung-gedung asrama mereka, dan saat hari H, konsumsi dikirim saat istirahat pergantian sesi pelajaran pertama ke pelajaran kedua.

 

Tiga hari menyaksikan mereka menjalani UAMBN ini rasanya nano nano, senang sekaligus cemass, harap harap cemas dengan hasil ujian mereka. Tapi insya Allah dengan bekal intelektual dan spiritual mereka, saya yakin mereka akan mendapatkan hasil yang memuaskan. Semoga ujian seperti ini bukan hanya uji intelektual pengetahuan agama mereka tapi juga menanamkan penghayatan mereka akan pengalaman beragama selama ada di sekolah ini. Terima kasih nak, sudah banyak mengajarkan hal pada saya, guru kalian yang masih perlu banyak belajar.

 



No comments:

Post a Comment

Postingan Favorit