Pada hari Rabu tanggal 6 Desember 2023, saya menguji KTI (Karya Tulis Ilmiah) Siswa siswi MAN Insan Cendekia Serpong kelas X. Ada 3 kelompok yang saya uji, dan memang kelompok-kelompok inilah yang menjadi kelompok bimbingan KTI saya.
Kelompok pertama adalah kelompok 71 atas nama Nawra dan Lauda. Mereka membahas tentang Daur Ulang Kertas Tak Terpakai dan Perbandingan Kualitas Kertas Hasil Daur Ulang dengan kertas baru. Bersama Pa II Pebri, kami menilai presentasi mereka selama 30 menit.
Kelompok kedua adalah kelompok 66 atas nama Silmiya dan Imtinan, yang membahas terkait media pop up book dan fenomena self harm di kalangan siswa siswi MAN Insan Cendekia Serpong kelas X. Menarik sekali ide penelitian mereka yang saya nilai bersama Bu Suryani.
Kelompok terakhir adalah kelompok 44 atas nama Hanif Zahran dan M. Akmal yang meneliti ide terkait Legenda Tanah Alkimdi, Pengembangan Game Edukatif Mengenai Sistem Periodik Unsur Melalui Platform Digital Roblox. Bersama Bu Sartini Subaryatun, kami mendengarkan ide mereka yang ingin mengembangkan game edukatif dikaitkan dengan materi ajar Kimia.
Luar biasa ide dan presentasi mereka, baru kelas X tapi sudah bisa menyampaikan dan menyusun suatu rencana karya ilmiah yang merupakan salah satu tugas sekolah yang harus mereka penuhi. Semoga mereka menjadi terbiasa berfikir ilmiah, bertindak ilmiah dan memberikan solusi atas berbagai permasalahan yang terjadi di sekitar mereka.
Semoga bermanfaat
Serpong, 09.12.23.11.30
Wassalam
Eva Novita Ungu
Pada hari ini Rabu tanggal 6 Desember 2023, Eza dan teman temannya di kelas 4 E akan tampil untuk lomba tari dalam rangka penilaian SBK. Untuk mengabadikan momen ini, berikut adalah rekaman performnya yang dibagi menjadi 3 bagian...
Selamat Menyaksikan
Semoga bermanfaat
Serpong, 06.12.23.17.30
Wassalam
Eva Novita Ungu
Masih tentang drama Korea daily dose of sunshine, kali ini saya akan membahas tentang episode 7-8, tentang trauma kedukaan karena ditinggal oleh orang yang disayang.
Pada episode ini, diceritakan ada sepasang suami istri yang ditinggal putranya yang baru lair, secara mendadak. Otomatis sebagai seorang ayah dan suami, walaupun dia sedih, dia juga harus menguatkan istrinya. Istrinya sangat terpukul dan mengalami depresi, hingga akhirnya bunuh diri dan meninggal dunia. Makin sedih lah sang suami ini, hingga akhirnya ia pun melakukan percobaan bunuh diri dengan menusuk lehernya dengan menggunakan sumpit, tapi ternyata terselamatkan, tidak sampai meninggal.
Ada juga kisah sang pemain utama yaitu perawat Da Eun yang sangat kehilangan karena pasien yang dirawatnya juga meninggal karena bunuh diri. Awalnya ia menolak kenyataan itu, hingga akhirnya mengalami depresi juga karena ternyata episode kehilangan itu, tidak bisa dihindari dan harus dihadapi juga.
Ada beberapa drama korea yang baru tayang di netflix pada bulan November ini. Dari beberapa drakor, saya jatuh cinta pada drakor yang satu ini, berjudul "Daily Dose of Sunshine". Kisah tentang seorang perawat di Rumah Sakit bagian psikiatri ini, menjadi jembatan beberapa pasien disana untuk "merasa ditemani dan dicintai" dalam menghadapi dan mengobati luka (batin).
Banyak sekali pelajaran dan hikmah yang bisa diambil dari drakor ini, diantaranya adalah bahwa tak apa apa untuk mengakui bahwa kita tidak sedang baik-baik saja, berani jujur untuk mengakui bahwa kita memiliki luka yang harus disembuhkan dan belajar peka untuk tidak menyebarkan luka yang sama pada orang lain.
Siang ini, Ahad tanggal 3 Desember 2023, saya mengikuti kegiatan Damai Indonesia ku TV One karena suami mendampingi ananda Salwa At Taqiya dalam lomba dai muda, online melalui zoom, sambil disiarkan langsung di TV One.
Selain lomba dai mudah yang akan dinilai oleh juri, penentuan juara favorit juga ditentukan oleh jumlah vote yang masuk. Salwa menghadapi 2 lawan dari Darun Najah Jakarta dan SMA IT Darul Quran Mulia, sekolah tempat Eza sekarang menempuh pendidikan SD nya.
Berikut dokumentasi kegiatan ini
Pada hari Jumat kemarin tanggal 1 Desember 2023, diadakan kajian Jumat pagi bertema moderasi beragama yang diadakan di Masjid Ulil Albab MAN Insan Cendekia Serpong. Yang menjadi narasumber kali ini adalah Ustadz Kemal Aditya, lulusan dari Al Azhar Mesir.
Minggu-minggu ini adalah saat saat ulangan akhir di semester 1, merata hampir di semua sekolah. Eza juga begitu.
Nah minggu kemarin, tepatnya hari Selasa tanggal 28 November 2023, Eza ada jadwal praktek Bahasa Indonesia. Tugasnya adalah secara berpasangan saling mewawancarai terkait profesi yang sudah direncanakan sebelumnya.
Eza kebagian profesi TNI, sebagai yang mewawancarai, dan Hamizan, pasangannya sebagai TNI yang diwawancarai, mari kita tonton... Ini untuk mengabadikan momen agar kenangan saat sekola tidak hilang mengendap begitu saja.
Semoga bermanfaat
Serpong, 29.11.23.13.13
Wassalam
Eva Novita Ungu
Pada hari Senin sampai dengan Kamis tanggal 27-30 November, kami para guru di MAN Insan Cendekia Serpong mengikuti pelatihan Kurikulum Merdeka, dari pukul 13.00-16.00.
Kemarin, hari Selasa materinya adalah tentang diferensiasi belajar. Untuk memahami materi ini, metede yang digunakan instruktur keren banget sih, Kami diminta memilih salah satu dari beberapa sumber belajar, lalu berkumpul dengan sesama teman yang menggunakan sumber belajar yang sama. Lalu kami diminta menghasilkan produk berupa lagu, pantun, yel atau puisi yang menggambarkan isi dari sumber belajar yang dibaca.
.jpeg)
Pada hari Senin kemarin, saya dan 2 orang koordinator kelas 4 E, menyerahkan titipan amanah dari bunda bunda kelas 4E untuk Ustadzah Dede dan Ustadzah Hasibah dalam rangka hari guru sebagai tanda terimakasih kami kepada para ustadzah yang sudah mendidik dan membina putra putra kami di sekolah.
Saya membawa bingkisan kue yang sudah dipesan dari Dapur Coklat, tampilannya cantik sekali seperti ini
Pada hari Sabtu tanggal 25 November 2023 kemarin, diadakan Upacara Peringatan Hari Guru untuk tingkat Kota Tangerang Selatan. Alhamdulillah upacaranya bertempat di MAN Insan Cendekia Serpong, jadi ga perlu jauh jauh pergi.
Setelah upacara berakhir, dipanggillah nama nama yang akan diberikan SK kenaikan pangkat, termasuk saya. Alhamdulillah akhirnya terbit juga SK baru kenaikan pangkat saya yaitu 3C. Dan foto diatas adalah saat saya menerima SK dari Kepala Kantor Kementerian Agama kota Tangerang Selatan.
Pada hari Jumat tanggal 24 November 2023, ada perayaan Hari Guru Nasional 2023 di kampus MAN Insan Cendekia Serpong. Untuk tahun ini tema nya keren banget, yaitu "Guru Pembelajar, Bahagia Mengajar.
Acara dimulai jm 7.30 kami para guru dan tenaga kependidikan, disambut oleh para siswa di gedung PPT (Pusat Pembelajarran Terpadu) dengan diiringi lagu Trimakasih Guru. Ah jadi terharu, makasih anak anakku...
Kemudian acara dilanjutkan dengan pembukaan, sambutan dan doa. Lalu dimulailah berbagai rangkaian acara yang seru dan bervariasi... Apa aja sih acaranya? Yuk kita lanjutkan ceritanya...
Pada hari Rabu, sidang proposal KTI berikutnya dan sekaligus terakhir adalah kelompok 45 yang beranggotakan Sofia dan Latifa. Judul penelitiannya adalah, "Analisis Perbedaan Pola Pengasuhan Anak di Yayasan Seia Sekata Jakarta dan Yayasan Amal Mulia Indonesia terhadap Kemandirian Anak." Foto diatas adalah dokumentasi saat sidang sudah berakhir.
Mereka meneliti sejauh mana pola pengasuhan anak anak di panti asuhan, berpengaruh terhadap kemandirian anak. Penelitian ini menarik karena saya suka bidang psikologi dan penelitian sosial pada umumnya, seru dan menantang. Apalagi terkait pola asuh yang akhir-akhir ini banyak dibahas karena berpengaruh dan berdampak pada perkembangan pribadi di masa dewasanya.
Setelah kemarin menguji proposal kelompok 53, hari Selasa kemarin giliran kelompok 27 yang diuji. Anggotanya hanya 1 orang yaitu Tabina. Kebetulan pula, ia sedang berulang tahun yang ke-17. Hari bahagianya bertepatan dengan seminar proposal nya yang berjudul "Dampak Penggunaan Scented Candle pada Laju Respirasi".
Luar biasa siswa IC itu, baru tingkat SMA saja, karya tulisnya levelnya sudah seperti mahasiswa. Bahasannya bagi saya agak susah, karena saya terbiasa dengan peneltian sosial, jadi harus banyak belajar lagi untuk memahaminya.
Tanggal 20 November adalah tanggal spesial buat saya karena tanggal itulah saya dilahirkan, jadi sekarang usianya berapa? ah malu lah, rahasiaa hehe...
Pagi hari di tanggal 20 kemarin, sebelum Eza berangkat sekolah, papanya mengumpulkan kami bertiga, lalu berdoa bersama untuk keberkahan usia dan hal-hal baik dalam hidup kami sekeluarga. Momen yang lebih indah daripada sekedar mengucapkan hari ulang tahun plus tiup lilin pada kue.
Tadi malam saya diberi surprise sama siswa siswaku kesayangan angkatan 28 yang bernama Calastra yang tahun ini mereka kelas XI. Disambut ucapan depan saung kuning, gelap gelap dan semuanya mengucapkan selamat. wuah senang dan terharu... Ternyata merasa dicintai dan disayangi itu seeprti memberikan energi lebih untuk lebih semangat melanjutkan hidup, hihi serem amat bahasa nya
Pada hari Jumat kemarin tanggal 17 November 2023, saya mengikuti arisan ibu ibu di MAN Insan Cendekia Serpong. Arisan yang dilaksanakan dua bulan sekali ini, menjadi ajang silaturahmi dan mencicipi aneka kulineran dari berbagai daerah.
Untuk arisan bulan ini, saya menjadi tuan rumah bersama 4 guru lainnya. Menu yang disajikan adalah bakso, tahu isi, bakwan, puding dan es melon serut. Segarnya dan sukses membuat tambahan lemak di tubuh semakin menumpuk haha
Ohya untuk arisan periode ini, ada tambahan menu, selain sajian jasmani, ada juga sajian ruhani dari si kangmas hehe yang fotonya sudah terpampang diatas
Dan beginilah tampilan emak emak yang mengerubungi makanan, sambil mendengarkan siraman ruhani
Pada kalender Hijriah, sejak kecil kita sering mendengar bulan ini dengan bulan Jumadil Awwal. Ternyata ada versi lain terkait penamaan bulan ini yang sesuai dengan kaidah Bahasa Arab, yaitu Jumadal Ula. Nah mengapa ada perbedaan istilah penamaan bulan ini.
Berikut ada adalah tulisan M. Tatam Wijaya dari situs yang saya lampirkan di bawahnya.
Sejak bulan September 2023, Eza masuk dalam tim futsal SDIT Darul Quran Mulia yang harus latihan rutin setiap hari Sabtu. Targetnya adalah saat ada perlombaan futsal antar sekolah, tim ini akan main dan diharapkan bisa menang.
Setelah beberapa bulan latihan, ternyata Eza disetting menjadi kiper. Saya sebenarnya ga terlalu setuju Eza menjadi kiper, saya bilang ke Eza, kalau jadi kiper itu, saat kebobolan, maka akan jadi orang yang pertama kali disalahkan, karena hanya 1 kiper. Tapi kalau pemain kan orangnya banyak, jadi saat kalah, ga akan terlalu disalahkan. Tapi Eza memang senang jadi kiper, dan dia punya kiper idola di tim futsal sekolahnya.
Hari Sabtu kemarin tanggal 11 November 2023, tim futsal DQ mengikuti ajang kompetisi futsal antar sekolah di SMP Al Azhar 25 Pamulang. Ada 2 tim yang diikutkan lomba yaitu tim A dan tim B, Eza masuk ke tim B. Foto diatas adalah pose saat Eza latihan jadi kiper disana, dan foto dibawah ini adalah foto saat 2 tim yang bertanding foto bersama. Alhamdulillah di babak penyisihan, tim futsal DQ menang 1-0.
.jpeg)
Seonggok jagung di kamar
tak akan menolong seorang pemuda
yang pandangan hidupnya berasal dari buku
dan tidak dari kehidupan
yang tidak terlatih dalam metode
dan hanya penuh hafalan kesimpulan
yang hanya terlatih sebagai pemakai
tetapi kurang latihan bebas berkarya
pendidikan telah memisahkannya dari kehidupannya
Aku bertanya:
apakah gunanya pendidikan
bila hanya akan membuat seseorang menjadi asing
di tengah kenyataan persoalannya?
Apakah gunanya pendidikan
bila hanya mendorong seseorang
menjadi layang-layang di ibu kota
kikuk pulang ke daerahnya?
Apakah gunanya seseorang
belajar filsafat, teknologi, ilmu kedokteran atau apa saja
ketika ia pulang ke daerahnya, lalu berkata:
"disini aku merasa asing dan sepi"
(Wahyu Sulaiman Rendra, 1974)
Luar biasa ya, beliau menyuarakan ini tahun 1974, sangat kritis dengan dunia pendidikan dan sosial, bahwa pendidikan itu harus berdampak menjadikan para siswa itu menjadi makhluk sosial, bukan makhluk yang asing dengan lingkungannya sendiri.
Bahwa pendidikan yang baik, itu adalah bukan hanya menghafal tapi harus terampil berkarya, menjadi produsen bukan konsumen, bahwa sekolah yang baik adalah yang memanusiakan dirinya sendiri, bukan yang menuhankan nilai dan akademis.
Belum lagi urusan kesehatan mental. Generasi Z sekarang adalah yang terbiasa berkompetisi tapi secara mental banyak yang cepat menyerah jika tidak mendapatkan sesuatu atau target yang diinginkan. Maka penyakit mental pun bermunculan, depresi, overthinking, dan lain-lain. Masih banyak peer pendidikan kita, masa kini hingga masa mendatang, termasuk masalah spiritualitas para siswa kita. Ada jurang mendalam antara intelektualisme dan spiritualisme. Banyak siswa yang memiliki intelektualitas tinggi, tapi secara spiritualitas merasa hampa dan kosong, tidak terkoneksi dengan Tuhannya.
Semoga para insan pendidikan tetap semangat , bukan hanya mengajar untuk transfer pendidikan tapi juga mendidik jiwa mereka untuk selalu menghayati bahwa pendidikan itu harus bisa mengenal diri, lingkungan dan Tuhan. Bukan tugas mudah memang, tapi sebanding dengan janji balasan yang akan diterima yaitu pahala jariah dari ilmu bermanfaat yang diajarkan. Aamiin
Serpong, 11.11.23.13.00
Pada hari Ahad sampai dengan Selasa tanggal 5-7 November, kami guru-guru di MAN Insan Cendekia Serpong mengikuti Pelatihan Peningkatan Penguasaan Literasi guru mata pelajaran di Mercure Convention Center, Ancol Jakarta. Pejabat yang membuka kegiatan ini adalah Bapa Direktur GTK (guru dan tenaga kependidikan madrasah) Direktorat Jenderal Pendidikan Islam Kementerian Agama, DR. Muhammad Zain, M. Ag.
Menarik sekali menyimak sambutannya, ada banyak tema menarik dalam sambutannya saat membuka kegiatan ini, yang saya jadikan beberapa tulisan. Diantaranya beliau menyebut istilah INFOBESITAS. Terus terang istilah ini baru saya dengar, walaupun saya sudah menangkap maknanya. Bahwa di zaman digital ini, terlalu banyak informasi yang kita terima sehingga banyak dari kita yang terpapar Infobesitas.
Apa sih Infobesitas itu???
Pada hari Rabu tanggal 8 November 2023, saya dan teman saya, mengikuti kajian dr. Zaidul Akbar dengan tema Nutrisi Ruh, Jiwa dan Jasad bagi Wanita di masjid Nurul Izzah, Insan Cendekia Madani, BSD Tangerang Selatan. Banyak jamaah yang mengikuti kajian ini, dan didominasi oleh para emak-emak karena memang tema nya juga untuk wanita, walaupun ada juga bapa-bapa yang hadir.
Pada hari Ahad-Selasa tanggal 5-7 November 2023, kami guru-guru di MAN Insan Cendekia Serpong mengikuti Pelatihan Peningkatan Penguasaan Literasi guru mata pelajaran di Mercure Convention Center, Ancol Jakarta. Pejabat yang membuka kegiatan ini adalah Bapa Direktur GTK (guru dan tenaga kependidikan madrasah) Direktorat Jenderal Pendidikan Islam Kementerian Agama, DR. Muhammad Zain, M. Ag.
Menarik sekali menyimak sambutannya, ada beberapa isu yang dibahas dan membuat saya semangat untuk menggali lebih dalam tentang isu yang dibahas tadi, diantaranya saat beliau bercerita tentang bank waktu.
Saya agak kaget mendengar istilah bank waktu ini, dan setelah browsing, ternyata Swiss sudah mengimplementasikan bank waktu ini sejak dari 2 dekade lalu. Apa sih bank waktu itu?
Ide awalnya berasal dari keresahan pemerintah Swiss tentang para lansia di panti jompo yang perlu diurus, tak banyak relawan yang bersedia mengurus para lansia ini, akhirnya diluncurkanlah program ini yaitu Bank Waktu. Artinya kita bisa "menabung kebaikan" untuk mengurus para lansia di panti jompo ini, berapa jam yang kita habiskan disini akan dicatat dalam rekening bank kita, dan suatu saat kita bisa menagih waktu ini saat kiat membutuhkannya.
Unik yes?
Pada hari Ahad sampai dengan Selasa tanggal 5-7 November, kami guru-guru di MAN Insan Cendekia Serpong mengikuti Pelatihan Peningkatan Penguasaan Literasi guru mata pelajaran di Mercure Convention Center, Ancol Jakarta. Pejabat yang membuka kegiatan ini adalah Bapa Direktur GTK (guru dan tenaga kependidikan madrasah) Direktorat Jenderal Pendidikan Islam Kementerian Agama, DR. Muhammad Zain, M. Ag.
Menarik sekali menyimak sambutannya, sudah beberapa kali saya mengikuti kegiatan yang dibuka oleh Bapa Direktur ini, diantaranya saat MGMP Bahasa Arab di Palu, tahun lalu. Memang berbeda ya, sambutan yang disampaikan oleh pecinta buku dan penggiat literasi itu, akan terasa lebih berisi dibanding pejabat yang hanya menyampaikan sambutan ala kadarnya.
Ada istilah menarik yang bagi saya, masih terbilang baru yaitu hippocampus. Saya langsung browsing dan tercetuslah ide tulisan. Ada cerita menarik yang disampaikan Bapa Direktur terkait istilah ini. Bagaimana ceritanya? yuk ikutin terus...
Saat saya hendak pergi Umrah plus ziarah Aqsho, saya mencari bekal dengan hunting buku tentang Palestina di perpustakaan kantor tempat saya bekerja. Ternyata tidak banyak buku referensi tentang Palestina di perpustakaan ini. Saya diberi 2 buku, salah satunya buku ini.
Buku ini merupakan hasil kumpulan makalah pada seminar, "Pekan Persahabatan Indonesia Palestina" yang diselenggarakan oleh BKK-KUA, Universitas Islam Indonesia Yogyakarta, tanggal 13-18 Januari tahun 1992. Buku ini memang buku lama, saat saya membacanya pertama kali, tidak terlalu menarik dan belum terjadi peristiwa Taufan Aqsha tanggal 7 Oktober 2023 lalu. Maka saat saya berangkat umrah tanggal 16-25 September, saya tak kunjung semangat menyelesaikan buku ini. Tapi setelah peristiwa ini terjadi, saya baca kembali buku ini, dan teryata isinya masih relevan dengan saat ini, padahal buku ini sudah berusia 31 tahun. Saya jadi tertarik untuk menyelesaikan kembali membaca buku ini.
Setiap awal bulan, sebelum pendapatan bulanan didistribusikan, saya sisihkan dulu untuk tabungan umrah. Bulan kemarin, setiap minggu Eza memasukkan uang 100.000, ternyata di akhir bulan, minggu keempat tidak kebagian hehe. Akhirnya sejak bulan November ini, saya tetapkan di awal bulan, langsung disisihkan untuk 4 minggu, sebelum si uang merah ini entah melayang kemana hehe
Pada hari Selasa tanggal 31 Oktober kemarin, alhamdulillah saya dan suami bisa mendampingi beberapa siswa yang lolos ke final lomba KOMPAC (Kompetisi Pelajar ALEF Education) kategori Bahasa Arab tingkat MA. Selain Bahasa Arab MA, ada 3 kategori lain yang dilombakan yaitu matematika MTs, Bahasa Inggris MTs dan Bahasa Arab MTs.
Ada 12 orang siswa dan siswi MAN Insan Cendekia Serpong yang lolos menjadi finalis lomba KOMPAC ini yaitu
Pada hari Sabtu tanggal 28 Oktober 2023, bapak saya yang biasa dipanggil Abah, mendapat jadwal operasi katarak untuk mata kiri nya. Alhamdulillah saya bisa kencan ma Abah di malam pertama di rumah sakit Annisa, daerah Cimone Tangerang. Bersyukur sekali masih bisa menemani Abah menjalani rawat inap di rumah sakit.
Sekedar informasi, abah saat ini berusia 81 tahun, dan semasa hidupnya jarang sakit, jadi ini adalah kali pertama abah nginep di rumah sakit. Sebelumnya abah jarang sekali sakit, paling hanya sakit biasa yang obatnya hanya istirahat dan dikerok saja hehe
.jpeg)
Alhamdulillah pada hari Sabtu tanggal 28 Oktober 2023, saya bisa mengikuti kegiatan Temu Penulis Tasaro GK yang diadakan dalam rangka Cendekia Literacy Festival. Bertempat di aula gedung olimpiade MAN Insan Cendekia Serpong, saya pun menikmati sajian acara ini.
Sebagai pengagum karyanya, saya sudah sejak lama membaca buku-buku keren dan karyanya sungguh sangat luar biasa, mulai dari tetralogi Novel Muhammad, Kinanti, Patah hati di Tanah Suci, sampai kisah kisah dalam Al-Quran versi anak, juga saya punya bukunya.
.jpeg)
.jpeg)
.jpeg)
.jpeg)
Alhamdulillah pada hari Sabtu tanggal 28 Oktober 2023, akhirnya setelah melalui berbagai perjuangan, Keluarga Al Zayyan bisa mengikuti pengajian bareng Gus Baha secara langsung juga di Masjid Bayt Al Quran, Pusat Studi Al Quran, Pondok Cabe Ciputat. Rasanya bagai mimpi, bisa ketemu Gus Baha, Kyai panutan kami sekeluarga.
.png)
.png)
.png)
.png)