NUTRISI RUH, JIWA DAN JASAD

 

Pada hari Rabu tanggal 8 November 2023, saya dan teman saya, mengikuti kajian dr. Zaidul Akbar dengan tema Nutrisi Ruh, Jiwa dan Jasad bagi Wanita di masjid Nurul Izzah, Insan Cendekia Madani, BSD Tangerang Selatan. Banyak jamaah yang mengikuti kajian ini, dan didominasi oleh para emak-emak karena memang tema nya juga untuk wanita, walaupun ada juga bapa-bapa yang hadir.

Pada kajian ini, dr. Zaidul Akbar banyak membahas kesehatan ruh dan jiwa. Bagaimana para sahabat Nabi dulu, begitu hebat ruh dan jiwa nya hingga sepanjang malam, sangat menikmati ibadahnya sampai menangis, membaca Al Quran juga berurai air mata karena begitu menghayati isinya.

Menurut dr Zaidul, yang hilang dari kita adalah RASA. Rasa nikmat dalam menikmati ibadah, membaca Al Quran, menghayati dan membutuhkan shalat, sebagaimana kita membutuhkan makanan, itu jarang sekali kita rasakan. Shalat kita hanya sebatas gerakan, Al Quran yang kita baca, seperti target kita membaca Al Quran satu hari satu juz, tapi kita fokusnya adalah kapan halaman terakhir nya, bukan menikmati ayat per ayat sebagai sajian Allah untuk kita nikmati.

Pejuang HAMAS, saat ditanya bagaimana cara mereka membuat roket yang bisa mengalahkan senjata paling canggih milik Israel, mereka hanya menguti ayat Al Quran di akhir surat Al Baqarah ayat 282, "dan bertakwalah pada Allah, maka Allah akan mengajarkanmu ilmu"... Tidak ada lagi yang bisa mengalahkan ilmu Allah...

Menurut salah satu ulama Maroko, jika Al Quran sudah diinstall dalam jiwa manusia, maka manusia itu akan sangat menikmati ibadah. Ketika Aisyah ditanya bagaimana akhlak Rasulullah Saw? jawabannya singkat dan padat, Akhlak Rasulullah adalah Al Quran. Lantas akhlak apa saja yang ada dalam Al Quran? ada kurang lebih 22 akhlak yang sudah diidentifikasi para ulama, diantaranya 3 terbanyak adalah Adil yang disebutkan sebanyak 355 kali dalam Al Quran, kasih sayang yang disebutkan sebanyak 340 kali dan kelembutan, serta masih banyak lagi akhlak lainnya.

Jika akhlak tertinggi adalah adil, maka Rasulullah adalah orang pertama yang mempraktekannya. begitupun kasih sayang, kelembutan dan akhlak lainnya, semuanya sudah ter install dalam jiwa Rasulullah sehingga beliau adalah orang pertama yang sudah memiliki semua akhlak yang tercantum dalam Al Quran.

Nutrisi bagi ruh dan jiwa manusia harus diberikan seperti hal nya nutrisi bagi tubuh. Nutrisi bagi jasad itu adalah memberikan makanan yang baik dan halal, sementara nutrisi untuk ruh dan jiwa adalah dengan ilmu, ibadah dan Al Quran.

Semoga bermanfaat
Serpong, 09.11.23.21.00
Eva Novita Ungu