Setiap awal bulan, sebelum pendapatan bulanan didistribusikan, saya sisihkan dulu untuk tabungan umrah. Bulan kemarin, setiap minggu Eza memasukkan uang 100.000, ternyata di akhir bulan, minggu keempat tidak kebagian hehe. Akhirnya sejak bulan November ini, saya tetapkan di awal bulan, langsung disisihkan untuk 4 minggu, sebelum si uang merah ini entah melayang kemana hehe
Berikut adalah video saat Eza memasukkan uang merah ke dalam dus tabungan umrah. Sengaja saya libatkan Eza dalam prosesnya, supaya dia belajar, bahwa untuk menuju Mekah dan Madinah, kita harus berjuang dan berusaha terus tanpa henti, bukan hanya mengucapkan niat dan berdoa saja, tapi harus dibuktikan dengan menyisihkan atau menabung untuk umrah yang sangat kita inginkan. Berapa besarannya? sebesar dan secepat apa kita pengen kesana...
Saat saya membaca novel Tasaro berjudul "Patah Hati di Tanah Suci", pada halaman berikut, sepertinya ini adalah pertanyaan banyak orang, "Apa sih yang dicari dari perjalanan Umrah dan Haji? bukannya Allah itu ada di hati, bisa ditemui saat shalat dimanapun, Sudahkah masalah dasar terselesaikan hingga mendahulukan pergi ke Mekah yang menghabiskan banyak biaya? Ngapain sih"
Mungkin begitulah pertanyaan banyak orang, kenapa harus pergi ke Mekah dan Madinah? urusan hutang dengan berbagai pihak saja masih banyak, boro-boro nabung untuk tabungan haji dan umrah. Sebenarnya kalau kita mau sedikit saja mengingat perjuangan Rasulullah Saw dalam menyebarkan agama Islam ini, kita akan rindu sosok Rasulullah Saw ini, dan ada banyak keutamaan masjidil Haram di Mekah dan Masjid Nabawi di Madinah yang selalu dirindukan siapapun.
Dulu sebelum pergi kesana, saya suka heran dengan orang-orang yang suka bolak balik haji dan umrah, ngapain sih, kan sekali juga cukup. Tapi setelah kesana beberapa kali, itu seperti "candu" yang selalu menarik kita pengen kembali dan kembali lagi. Aura positif Kabah dan masjid Nabawi itu memang sulit dilukiskan dengan kata-kata. Sekarang setelah berkali-kali kesana, saya justru heran dengan orang yang ga berjuang keras untuk bisa pergi kesana. Its amazing, perjalanan spiritual yang sangat bermakna banget.
No comments:
Post a Comment