Hari ini saya dengan Eza bermain
lompat-lompatan. Saya menyiapkan pensil warna, membuat lingkaran di halaman
depan rumah, menulis angka 1 dilingkari, angka 2dan 3 juga. Lalu saya meminta
Eza lompat ke tulisan angka 1 yang sudah dilingkari, terus secara acak saya
minta Eza melompat pada angka yang saya tunjuk. Awalnya saya fikir ini akan
berhasil ternyata oh ternyata, dia malah melompat kesana kemari, lalu mengambil
pensil warna yang sedang saya pakai dan ia mencoret coret apa saja yang ia mau
tulis seperti yang terlihat dalam foto berikut:
Setelah itu, saya ajak Eza main
bola, ya wis lah mas, yang penting kita main bersama saja ya, sambil kembali
mengenalkan bentuk lingkaran, lanjut lagi main bola dan lain-lain. Eza memang
lebih senang kegiatan outdoor, sepertinya kinestetik dia memang dominan, maka
saya coba mencari aktivitas diluar dan sering saya ajak main di playground yang
dekat dengan rumah. Yang penting tubuh dia bergerak dan bergerak. Bermain sepeda
adalah hobinya. Ia sering didatangi teman-temannya yang jauh lebih tua, yang
sudah bersekolah di TK dan SD. Herannya obrolan mereka masih nyambung aja.
Kembali ke rencana main
lompat-lompatan, awalnya saya ingin “pecle”, main lompat-lompatan seperti saat
saya kecil dulu, kayanya seru gitu sambil mengenalkan tulisan angka 1-10 dulu. Tapi
ternyata “selera” bermain saya dan Eza berbeda, atau mungkin media yang saya
siapkan kurang menarik. Memang saya merasa kurang kreatif membuat media
simulasi permainan edukatif. Harus lebih banyak belajar lagi niih
Karena matematika itu menyenangkan
dan mari belajar matematika dengan bermain...
Semoga Bermanfaat
Rabu, 260717.14.00
#Day7
#GameLevel6
#Tantangan10Hari
#KuliahBunsayIIP
#IloveMath
#MathAroundUs
#odopfor99days#semester2#day50
No comments:
Post a Comment