Akhir
akhir ini saya senang sekali karena di depan rumah dinas saya, pohon rambutan
yang lebat sedang berbuah. Buahnya banyak dan manis, bahkan syaikh dari Mesir
yang tinggal di samping rumah saya, senang sekali setelah mencicipi buah
rambutan ini. Ternyata di Mesir itu tidak ada buah rambutan ini. Tampak sekali
aura bahagia dari wajah Syaikh, sampe sampe dia pamer ke temennya bahwa disini
sedang panen buah rambutan, dan akhirnya temannya pun datang sengaja dari Darun
Najah Jakarta.
Peristiwa
ini juga menjadi ajang pembelajaran buat Eza agar mau berbagi dengan tetangga
sekaligus bersosialisasi dengan yang lainnya, lagian pohon rambutan ini bukan
milik kami, kami sendiri hanya numpang di rumah ini, maka otomatis segala
fasilitas, termasuk pohon ini adalah milik bersama.